Bupati Banggai Beri Kuliah Umum di Unismuh Luwuk

LUWUK – Bupati Banggai Ir. H. Amirudin, M.M memberikan Kuliah Umum pada para mahasiswa di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk. Giat itu berlangsung,  Rabu (6/9) di plataran kampus tersebut.
Selain mahasiswa, juga dihadiri pelajar SMP Muhammadiyah dan para siswa SMA Muhammadiyah Luwuk. Bupati membawakan materi tantangan dan harapan yang berhubungan dengan perubahan iklim.
Diawal materinya ia menyatakan rasa senang berbagi dengan para mahasiswa Universitas Muhammadiyah Luwuk termasuk juga yang lainnya.
Menurutnya, kekayaan alam Kabupaten Banggai ini tidak bisa dibiarkan begitu saja dan harus diperhatikan, pelajari, pertahankan dan tingkatkan.
Kalau bicara iklim, Pemerintah itu hanya regulasi yang dijalankan, tetapi yang mampu berteriak, mampu memperhatikan dan mampu mengawasi adalah para mahasiswa.
“Di Indonesia, kita bisa bekerja 1 x 24 jam, bila kita tidak tidur. Kenapa bisa seperti itu? Karena iklim kita yang mendukung. Sangat berbahagia kita di Indonesia, karena iklim yang sangat baik untuk hidup dan kehidupan. Oleh sebab itu, ini yang perlu kita pertahankan,” katanya.
Lanjut materinya, perubahan iklim dimana-mana dibicarakan di tingkat dunia. Kantas apa yang menjadi tantangan dan harapan kita di Kabupaten Banggai ini?
Bupati Amirudin menyebutkan bahwa tantangan itu adalah karena sumber daya alam kita yang begitu banyak, begitu besar terhadap perubahan iklim yang akan terjadi di derah kita.
Dia mencontohkan, sekarang ini terjadi eksplorasi terhadap nikel secara besar-besaran. Kenapa? karena dengan adanya pengambilan nikel, pembongkaran hutan dan lain sebagainya menjadi tantangan terhadap perubahan iklim yang akan terjadi di Kabupaten Banggai.
Hal ini tidak mungkin kita tolak karena proses pembentukan energi baru terbarukan pasti membutuhkan nikel. Menurutnya, tantangan ini harus kita kelola dengan baik. Disinilah Pemerintah Daerah memeberikan harapan-harapan ke depan, bahwa jangan sampai di dalam eksploitasi dan eksplorasi terhadap nikel yang ada di Kabupaten Banggai hanya akan merusak semuanya.
Bupati Amirudin mencontohkan beberapa daerah yang tidak diatur sedemikian rupa oleh pemerintah, sehingga terjadi pembongkaran hutan dan tanah yang luar biasa.
“Kalau ini kita biarkan begitu saja, ini besar kemungkinan akan kita wariskan kepada anak-cucu kita harapan yang tidak pasti,” ujarnya.
Contoh yang baik Singapura, dalam menata perubahan iklim ke depan, untuk mengurangi terjadinya emisi, disetiap pembangunan wajib untuk menanam atau penghijauan, sehingga terjadi penyerapan CO2 yang dikeluarkan oleh kendaraan-kendaraan yang masih menggunakan fosil. Mereka menyiapkan negaranya untuk menjadi penyumbang oksigen terbaik di dunia.
Untuk di Kabupaten Banggai ini, Bupati Banggai mewanti-wanti agar OPD terkait memberikan laporan secara detail terhadap semua badan usaha yang berada di kabupaten ini, sehingga mereka bekerja benar-benar sesuai dengan UPL-UPL/Amdal yang sudah dijadikan acuan untuk membangun daerah ini.
Diakhir pemberian kuliah-umum tersebut Bupati Amirudin terkesan dengan aktifitas yang tepat dari Babasal Mombasa yang telah mengangkat ini. Kalo kita berbicara tentang perubahan iklim, kita tidak berbicara lagi sebatas wacana, tetapi ini harus betul-betul kita aktualisasikan dalam kehidupan kita sehari-hari.
Bupati Banggai menaruh harapan besar kepada para generasi kedepan, bagaimana bisa mempertahankan bumi ini untuk menjadi bumi yang bersahabat dengan semua penduduk yang ada di permukaannya. Dengan begitu besarnya sumber kekayaan alam yang ada di Kabupaten Banggai ini, tidak akan merubah  pembentukan iklim yang ada, sehingga kita bisa beraktifitas apapun, karena iklum kita masih sesuai dengan hidup dan kehidupan yang ada.
Turut hadir mendengarkan materi pada Kuliah Umum itu, sejumlah perwakilan Unsur Forkopimda, Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk Dr. Sutrino K Djawa, Kepala Badan Pelaksana Harian Unismuh Luwuk Dr. Farid Haluti, S.Ag., M.Pd., Direktur Festival Sastra Banggai Ama Gaspar, beberapa Pimpinan OPD, Wakil Rektor, para Dekan, para Dosen, perwakilan dari BPJS, media serta para undangan lainnya. */pr

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button