NAMBO – Saat ini grafik Covid 19 di Kabupaten Banggai terus berangsur turun. Jika tidak ada aral melintang sebelum pekan depan akan terbuka sektor-sektor ekonomi.
“Alhamdulillah kita saat ini, grafiknya secara Umum Menurun, Insya Allah di tanggal 6 Nanti, saya berharap Kabupaten Banggai sudah berada di level 2, kita akan buka sektor ekonomi, Pariwisata serta sektor sektor lainnya yang sampai saat ini masih di batasi, akan tetapi tetap dengan Protokol Kesehatan yang ketat” terang Bupati Banggai Ir.H.Amirudin.
Pernyataan tersebut disampaikan saat melangsungkan kunjungan kerja di Kecamatan Nambo dan Kintom (01/9).
Giat bupati kali ini untuk melakukan monitoring Penanganan Covid 19 di Kecamatan. Saat itu Amirudin didampingi Wakil Bupati Drs.H.Furqanudfin.M.
Dalam kunjungan kerjanya Bupati Banggai berharap kepada satgas Kecamatan agar benar benar fokus dalam penanganan Covid 19 di Kecamatan.
“Kami melakukan monitoring dan evaluasi ini bertujuan untuk melihat sejauh mana tindak lanjut Satgas Covid Kecamatan dalam hal ini Camat, Lurah dan Kades menangani persoalan Covid 19 di wilayah, Juga menyingkronkan data yang dilaporkan oleh Satgas Covid 19 Kabupaten dan data rill di wilayah”, Kata Bupati.
“Pandemi covid19 ini sangat mengganggu, kita semua susah, pemerintah susah, masyarakat susah, beberapa hal mendasar yang termasuk dalam program prioritas kita belum sepenuhnya bisa terealisir, dikarenakan fokus dalam penanganan Pandemi Covid19, Karena ini semua menyangkut Kemanusiaan”, terangnya.
Namun sekalipun demikian bupati optimis situasi akan segera pulih
“Alhamdulillah kita saat ini, grafiknya secara Umum Menurun, Insya Allah di tanggal 6 Nanti, saya berharap Kabupaten Banggai sudah berada di level 2, kita akan buka sektor ekonomi, Pariwisata serta sektor sektor lainnya yang sampai saat ini masih di batasi, akan tetapi tetap dengan Protokol Kesehatan yang ketat” lanjut Bupati.
“Olehkarena itu saya berharap kepada para camat, Kades dan Lurah serta Satgas lainnya, mari kita bersatu dan bersama sama melawan Pandemi Covid19 ini, mari kita tegakkan protokol kesehatan yang telah di atur dalam maklumat penanganan Covid 19 yang kita telah sepakati bersama, Kita Harus Fokus dan ikhlas dlam menghadapi ini, dulu Bapak Ibu Camat, Lurah, Kades Mengikuti dan loyal atas intruksi Bupati, saya memaklumi itu, sebagai bentuk loyalitas dan komitmen bapak ibu terhadap atasan, saat ini Saya dan om Furqan sebagai Bupati dan Wakil Bupati yang hampir 3 bulan menjabat, hal yang sama yang harus bapak ibu lakukan ialah loyalitas, diantaranya mengikuti kebijakan yang telah kita sepakati bersama dalam penanganan Covid19 ini, serta mengikuti dan melaksanakan segala program program yang telah kami tuangkan dalam Misi kami, dan mengikuti arahan serta melakukan pelayanan yang terbaik untuk kepentingan masyarakat” tegas Bupati.
Dia juga berharap kepada Camat, Lurah dan Kades, apabila ada yang Terkonfirmasi Covid19, tolong dikunjungi, diperhatikan, sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada mereka, Ada dana Desa menyangkut bantuan sembako untuk Covid19, ada Bantuan sembako di Dinsos, ada BLT, PKH dan berbagai bentuk bantuan bantuan lainnya, itu disalurkan, diberikan kepada mereka, tidak ada alasan untuk tidak memperhatikan masyarakat,
“Saya mohon kepada bapak ibu Camat, lurah dan kades agar bekerja berpedoman pada visi misi kami,
Serta dalam penindakan agar lebih Humanis, jangan arogan kepada masyarakat, sekali lagi jangan arogan kepada masyarakat, kita ayomi mereka” tegas Bupati.
Sementara itu di lain kesempatan Wakil Bupati Banggai H. Furqanuddin M menginginkan agar memakai masker itu bisa membudaya pada masyarakat.
Merubah budaya untuk memakai masker dalam kehidupan sehari hari itu sangatlah sulit, tidak semudah membalikkan telapak tangan, olehkarena itu diperlukan trik trik khusus dalam memahamkan masyarakat, kata Furqan.
“Beberapa bulan lalu kami hampir tiap malam melakukan evaluasi kinerja Satgas di Kabupaten, akan tetapi pak Bupati merasa kurang efektif sehingga kami merubah pola evaluasi yaitu dengan mengevaluasi langsung di wilayah, dengan pola ini kita mendapatkan kendala kendala tekhnis di lapangan melalui bapak ibu Camat, lurah dan kades”, jelasnya.
Sehingga tambah Wabup, mereka mendapatkan beberapa keluhan langsung, dan ini sangat efesien dan efektif, sangat membantu kami dalam mengambil dan memutuskan kebijakan. “Saya berharap waktu kurang lebih 1 minggu kedepan ini tepatnya tanggal 6 September kita dapat menurunkan Level PPKM menjadi Level 2”, janjinya.
Dengan capaian itu perekonomian dapat berjalan normal dengan tetap mematuhi Prokes yang ketat, beber Furqan.
Dalam kunjungan di dua Kecamatan ini Bupati dan Wakil Bupati didampingi Staf Khusus Bupati Taufan Pratama Zasya, Kepala BKPSDM Sofyan Datu Adam, dan Kabag Prokopim Ferry Ledder beserta Staf.**
Info sumber berita
(Sub. Bagian Dokumentasi dan Publikasi Pimpinan Bagian Prokopim)