Bupati Banggai Tegaskan Timsel Rekrutmen PPPK Harus Obyektif Tanpa Kolusi Neporisme

LUWUK – Bupati Banggai, H. Amirudin mengatakan, Tim Seleksi (Timsel) rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) harus obyektif dalam memberikan penilaian layak tanpa unsur kolusi dan nepotisme terhadap peserta uji.
Penegasan ini disampaikan dalam sambutan membuka seleksi guru honorer untuk diangkat menjadi PPPK pada seleksi pengangkatan ke dua (P2) Tahun 2022.
Kegiatan tersebut berlangsung, Minggu (27/11/2022) di Aula Kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura & Perkebunan (TPHP) Kabupaten Banggai.
Diawal arahannya, Bupati Amirudin terlihat sumringah menyampaikan bahwa dia gembira dan salut kepada para guru yang berumur senior namun masih bisa mengoperasikan perangkat lunak sebagai sarana operasional menguji.
“Saya senang sekali melihat bapak ibu masing-masing bisa operasikan komputer,” katanya.
Karena menurut Amirudin, tidak sedikit yang usianya di atas 50 tahun itu gaptek. Namun ternyata tim penguji yang tua-tua ini menguasai tehnologi yang digunakan itu. Kagum atas kelebihan guru senior ini sehingga bupati memberikan apresiasi kepada semuanya.
” Ternyata para guru senior kita ini selalu mengikuti perkembangan zaman”, katanya.
Lebih lanjut Bupati Amirudin yang juga selaku Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah Kabupaten Banggai menyampaikan bahwa, beberapa waktu lalu para Bupati/Walikota seluruh Indonesia melakukan pertemuan APKASI bersama MenPAN-RB.
Salah satu hal yang dibicarakan adalah agar menteri memberikan kesempatan seluruh bupati se-Indonesia untuk bisa mengangkat PPPK di daerahnya masing-masing.
Tapi saat itu dari kementerian belum memberikan kesempatan namun nanti sekarang baru diwujudkan.
“Hari ini, para kepala sekolah, pengawas pendidikan dan guru senior, telah diberikan kesempatan untuk menilai calon PPPK untuk diangkat. Oleh sebab itu, mari gunakan kesempatan ini dengan baik, kepada adik-adik kita yang belum lulus, untuk diberi kesempatan mengisi lowongan ini,” kata Bupati.
Lebih lanjut ditegaskan, para penguji diharapkan memberikan penilaian kepada para honorer P2, sesuai dengan kemampuan yang dianggap layak untuk diangkat disekolah masing-masing.
“Kita berharap semua formasi yang ada segera terisi, tapi harus melalui penilaian yang obyektif, tanpa didasari unsur-unsur kolusi dan nepotisme”, tegasnya.
Sementara itu Kepala BPKSDM Kabupaten Banggai Soffian Datu Adam, dalam laporannya menyebutkan, untuk formasi PPPK Guru Tahun 2022, sejumlah 250 formasi, terdiri dari 145 formasi telah dimiliki oleh peserta yang lulus passing grade di tahun pengadaan 2021, dan untuk seleksi hari ini adalah seleksi tahap 2 atau P2, yang akan menilai sisa 105 formasi guru.
Lanjut disampaikan, jumlah pelamar sejumlah 1.008 orang tenaga honorer.
Dari jumlah tersebut katanya, yang memasukkan dokumen 634 pelamar dan setelah dilakukan verifikasi berkas yang masuk memenuhi syarat adalah 632 pelamar dan tidak memenuhi syarat 2 pelamar.
Dari 632 pelamar yang memenuhi syarat, 145 adalah mereka yang status P1 yang tinggal menunggu penempatan, sehingga yang ikut dinilai hari ini, sejumlah 487 pelamar.
Sistem penilaian di P2 pada seleksi PPPK guru, dilakukan penilaian dan verifikasi oleh kepala sekolah, guru senior dan pengawas pendidikan.
Untuk menentukan lulus-tidaknya, adalah hasil penilaian tim penguji tersebut. Adapun aspek penilaianya yakni, orientasi pelayanan, komitmen, kerjasama dan kepemimpinan. Barometer itu dimaksudkan untuk mewujudkan ASN BerAKHLAK yang artinya, Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif, jelasnya.
Turut hadir pada kegiatan pembukaan seleksi PPPK formasi jabatan Fungsional Guru Tahun 2022 diantaranya, Inspektur Inspektorat Kabupaten Banggai, Kadis Pendidikan, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional, Pengawas SD, Pengawas SMP, para Kepala Sekolah SD dan SMP serta para Guru Senior. Sedangkan peserta yang hadir adalah perwakilan sekolah sebanyak 260 sekolah, terdiri dari 191 SD dan 69 SMP. */pr

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button