Gateball Murad Cup III Ditutup, Sukses Lahirkan Atlit Berbakat di Sulteng

Melalui kompetisi ini tentu telah memenuhi tujuan utama panitia untuk melahirkan atlit-atlit berbakat di Sulteng yang siap berlaga di berbagai tournament lokal regional maupun nasional.

“Kami berharap melalui Open Tournament Gateball Murad Cup III kedepan akan semakin banyak melahirkan para atlit barbakat diwilayah ini”, ujar penginisiasi Open Tournament Murad Cup III, Hj. Sulianti Murad, SH,MM.

Ajang ini ditutup Bupati Banggai melalui Staf Ahli Judi Amisudin, dihadiri Ketua Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sulteng, Ir.H. Syaifullah Djafar dan didampingi Ketua Pergatsi Banggai, Hj.Sulianti Murad, SH,MM.

Kompetisi yang dikenal cukup besar memberikan suport atlit ini, diajang Murad Cup III menggelontorkan uang tunai sebagai hadiah total Rp.105 juta.

Angka yang fantasis tersebut diperuntukan terhadap dana pembinaan.

Dalam ajang kali ini, Tim Pagogul asal Buol Toli-Toli merajai arena.

Untuk Kategori Beregu Bebas tim tersebut menduduki posisi pertama sehingga berhak mendapat hadiah uang tunai Rp.30 Juta.

Begitu halnya di posisi kedua kelompok lain dari tim yang sama ini juga menyabet posisi ke dua dan berhak mendapatkan hadiah Rp.20 Juta. Sedangkan untuk pisisi ke tiga diraih Tim Ziper asal Sigi Biromaru dengan mengantongi hadiah uang tunai Rp.12,5 Juta. Sedangkan untuk posisi ke empat diraih Tim Zam-Zam Palu dengan mengantongi hadiah uang sejumlah Rp.7,5 Juta. Sementara itu untuk posisi 5 hingga 8 diraih oleh, Waterlife Palu kemudian Bima Sulteng Palu, Harimau Baliara Parigi, serta Fedoom Parigi. Untuk posisi 5 hingga 8 masing-masing mengantongi hadiah uang dengan jumlah nominal yang sama yakni Rp. 1,250.000.

Untuk kategori Triple Bebas, Zam-Zam Palu menduduki urutan 1 dengan meraup hadiah uang sejumlah Rp.12 Juta, untuk peringkat 2 diraih Ziper Sigi dengan mengantongi hadiah Rp.9 Juta kemudian disusul Fredoom Parigi Rp.6 Juta dan diposisi juru kunci yakni  Pagogul Buol mengantongi hadian uang tunai Rp. 3 Juta.*/