VISIONER – membangun yang dimiliki figur pemimpin untuk menggapai perubahan dalam kemajuan suatu daerah menuju arah pembangunan yang lebih baik, dapat terlihat dari sikap keseriusannya.
Menyongsong perhelatan politik pada momentum Pilkada Banggai kali ini, tentu hal itu menjadi bagian terpenting sebagai dasar pertimbangan masyarakat, untuk memilih siapa sebenarnya sosok pemimpin yang pantas di daerah ini.
Diketahui bahwa langkah awal yang harus di tempuh oleh calon pemimpin adalah meraih dukungan penuh partai politik untuk diusung menjadi calon yang bersyarat sesuai apa yang diamantkan dalam aturan.
Bagi partai pengusung tentu menerapkan berbagai krateria sebagai syarat dalam proses penjaringan calon yang harus dipenuhi.
Salah satunya dilakukan melalui survei ke masyarakat sehingga dapat disimpulkan seperti apa respon publik yang sesunguhnya dan barulah kemudian dibahas di internal partai bersangkutan untuk memutuskanya layak tidaknya calon pemimpin yang diusung itu.
Untuk hasil survei kandidat calon Bupati Banggai tahun 2024 ini, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hanya mengeluarkan rekomendasi tunggal kepada Hj. Sulianti Murad guna diusung menjadi calon Bupati Banggai.
“ PKB hanya mengeluarkan satu nama dalam rekomendasi dan itu memang berlaku sejak dari dulu”, ungkap Ketua DPC PKB Kabupaten Banggai, Syarifudin Husain, Selasa (11/6) di DPRD Banggai.
Bagi dia, apa yang menjadi putusan partai itu adalah final dan selaku kader yang ada di daerah, sudah pasti harus loyal untuk selalu siap mendukungnya. Karena bagi Haji Udin sapaan akrab sumber ini, apa yang telah menjadi putusan partai, berarti itu yang terbaik.
“ Saya melihat Sulianti Murad punya keseriusan sehingga penting untuk diapresiasi”, ujarnya.
Menurut politisi PKB yang merupakan anggota legislativ senior di DPRD Banggai ini, sebelumnya memang ada nama calon lain juga mendaftar di partainya yaikni Amirudin yang merupakan Bupati Banggai saat ini.
Pada mentum Pilkada lalu Haji Amir sapaan akrab calon petahana itu, diusung oleh PKB. Namun untuk kali ini partai yang kadernya sebagian besar berasal dari Nahdatul Ulama (NU) yang merupakan Ormas Islam terbesar itu, dalam Pilkada 2024 lebih cenderung memilih Sulianti Murad sebagai calon bupati kedepan. */
