Minggu-Senin Angin Puting dan Gempa Landa Palu

PALU – Angin Puting Beliung, Minggu (29/5) nemporak-porandakan rumah warga Kota Palu, tidak hanya sampai disitu saja, pada Senin dinihari (30/5) Kota Kaledo ini kembali diguncang gempa bumi dengan magnitudo 4,3.

Data rilis Polsek Palu Barat yang disebar melalui grup WA PWI Sulteng menyebutkan, hal tersebut terjadi sekitar jam 15.00 Wita dimana sebelumnya kondisi cuaca mendung dan berawan disertai adanya tiupan angin kencang disusul kemudian pusaran angin puting dan memporak-porandakan pemukiman serta fasilitas umum di 4 wilayah kelurahan yakni, Duyu, Silae, Buluri dan Kelurahan Watu Sampu.
Untuk Kelurahan Duyu wilayah terdampak terjadi di JL. Malontara, RT2 dan 4 dan di Jalan Watungguni Hutap Duyu, beberapa atap rumah warga rusak dan fasilitas gardu serta tiang listrik.
Begitupun di Kelurahan Silae sekitar Jl.Penda dan Jl. ST. Alauddin Lorong Avosale. Hanya saja di wilayah ini ada pagar rumah warga  yang roboh tertimpah ranting pohon dan tiang listrik patah.
Sementara untuk Kelurahan Buluri wilayah terdampak meliputi, Jl. Nalonda RT/RW/001 sampai RT 004. Hal sama juga berkaku di Kelurahan Wasintupu di Jl.Malonda RT/RW/001.
Terlepas dari bencana tersebut pada Senin dinihari Kota Palu kembali diguncang gempa bumi, hal ini sempat menimbulkan kepanikan sejumlah warga yang merasakan getarannya.
Informasi yang dihimpun melalui BMKG mencatat, pusat gempa bumi berada di darat 10 Km dari laut Kota Palu.
Episenter gempa berada di 0.84 Lintang Selatan dan 19.94 Bujur Timur pada kedalaman 6 Km.
Hingga berita ini diturunkan belum ada laporan kerusakan yang ditimbulkan.*/pr

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button