Setelah Lumpuh, Gantung Diri
BUNTA – Frustasi karena kakinya lumpuh
BUNTA – Seorang pria warga Desa Kalumbangan, Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai, terpaksa harus mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Hal ini diduga karena rustasi kakinya lumpuh.
Sebelumnya anggota tubuh korban normal, hanya karena musibah kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor, salah satu fungsi organ tubuhnya mengalami kelumpuhan. Dengan keadaan fisik seperti ini sehingga membuatnya frustasi dan memilih jalan pintas untuk mengakhiri hidupnya.
Menurut saksi mata, Korban ditemukan tewas di halaman rumahnya dengan posisi gantung diri pada Selasa pagi sekitar pukul 09.30 Wita. Polisi yang mendapat laporan warga tersebut langsung bergerak mengamankan TKP.
“Saat itu saksi berjalan melewati depan rumah korban dan tiba-tiba melihat korban sudah dalam posisi duduk dan tergantung dipohon samping rumahnya,” ungkap Kapolsek Bunta Iptu Nanag Afrioko SH MH.
Saksi langsung cepat memanggil warga lainnya untuk memberikan pertolongan kepada korban yang diketahui telah meninggal dunia.
“Menurut keterangan istri korban, beberapa hari sebelumnya ia pernah mengeluhkan bahwa lebih baik mati bunuh diri dari pada hidup dengan keadaan lumpuh yang tak kunjung sembuh,” jelas Nanang.
Sebelumnya katanya, korban mengalami lumpuh akibat kecelakaan lalu lintas tunggal pada Januari 2021 dan mengakibatkan kaki kiri korban patah.
“Dugaan sementara korban gantung diri akibat putus asa sudah hampir tujuh bulan lumpuh tak bias berjalan,” terang Nanang kembai.
Dari hasil pemeriksaan visum ET repertum oleh petugas medis, ternyata tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan pada tubuh korban. Diketahui semasa hidup korban tidak pernah mempunyai permasalahan dengan keluarga ataupun warga sekitar.
“Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan visum dan menerima dengan ikhlas kejadian ini ”, demikian Kapolsek.**
