Setrum Ikan Nyawa Melayang

BUALEMO – warga Kecamatan Bualemo Kabupaten Banggai, Minggu (12/9) diheboh dengan penemuan mayat posisi telungkup mengambang diatas air. Adanya laporan tersebut Polisi langsung mengevakuasi.
Jenazah itu adalah Ahmad Diraje (52) berdomisili di Desa Lembah Makmur, Kecamatan Bualemo Kabupaten Banggai.
Dari data dirinya korban berasal dari Desa Tanjung Sari, Kecamatan Kencana, Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan.
Kapolsek Bulaemo, AKP Muhammad Asdar SH, mengungkapkan, dari keterangan saksi Mardian bahwa pada Sabtu 11 September 2021 sekitar pukul 11.00 Wita, korban pamit keluar dari rumah dengan tujuan mencari ikan di rawa-rawa.
“Korban mencari ikan dengan menggunakan setrum aki yang sudah dirakit dengan menambahkan spul agar arus listrik semakin besar,” ungkap Kaposlek Nuhon AKP Muhammad Asdar SH.
Lanjut Kapolsek bahwa saksi juga mengatakan, korban memang sering turun menyetrum ikan sendiri tanpa ditemani dan sore hari baru kembali ke rumah, namun saat itu tidak seperti biasanya sebab hingga hari ini korban belum juga pulang.
“Pihak keluarga langsung berusaha mencari keberadaan korban,” sebut AKP Asdar.
Selain itu, berdasarkan keterangan saksi lainya yakni H. Nopri Kuning pada Sabtu 11 September 2021 sekitar pukul 17.30 Wita, saksi pergi melihat sarang wallet yang berada di pinggir rawa-rawa belakang SMP dan melihat ada sepeda motor terpakrkir tanpa pemilik.
“Dis berfikir mungkin ada orang yang sedang mencari ikan di rawa. Namun hari ini sekitar pukul 06.30 Wita saat saksi kembali ke sarang walet masih juga melihat sepeda motor yang terparkir itu”, katanya.
Karena berfikir ada yang janggal, tambah AKP Asdar, saksi H. Nopri kemudian menghubungi saksi lainnya yakni, Limto Muhammad agar mencari informasi jika ada warga yang kehilangan sepeda motor.
“Saksi Limto Muhammad mendapatkan informasi dari warga bahwa motor tersebut adalah milik korban. Sehingga langsung melaporkannya kepada keluarga korban,” tutur AKP Asdar.
Setibanya di TKP, AKP Muhammad Asdar menjelaskan, pihak keluarga langsung mencari keberadaan korban dan berhasil menemukan korban dengan posisi tengkurap sambal menenteng sebuah kas kayu tempat setrum aki.
“Keluarga korban langsung menghubungi pihak kepolisian untuk melakukan evakuasi dan membawa jenazah korban ke Puskesmas guna dilakukan pemeriksaan luar,” jelas AKP Asdar.
AKP Asdar menyatakan, dari hasil pemeriksaan tim medis tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dan dugaan sementara korban meninggal dunia karena terkena setrum dari aliran listrik aki yang digunakan menangkap ikan.
“Dugaan sementara korban meninggal dunia karena terkena setrum dari aliran listrik yang dihasilkan dari alat penangkap ikan yang dirakit dari,” tutup AKP Asdar.*