Tarian Daerah dan Luar Negeri  Festival Internasional Teluk Lalong 2022 

LUWUK – Parade tarian asli Nusantara dan luar negeri berhasil memukau ribuan penonton yang memadati Ruang Terbuka Hijau (RTH) Teluk Lalong, diajang pembukaan Festival Internasional Teluk Lalong 2022.
Kegiatan yang berlangsung Rabu Malam (25/8/22) menampilkan kolaborasi apik antara para pengisi acara, baik para penari asal daerah Banggai bersaudara, Kota Palu, maupun penampilan fantastis delegasi Filipina dan Korea Selatan.
Sebagai pembuka, para hadirin dan tamu undangan yang terdiri dari Unsur Forkopimda Sulawesi Tengah, Kepala-Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai Bersaudara, Unsur Forkopimda Banggai dan jajaran Pimpinan Perangkat Daerah Banggai dihibur oleh Tarian Molabot yang dibawakan Komunitas Seni Rompong, kemudian Tarian asli Daerah Kaili oleh Penari Universitas Tadulako Palu.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Banggai, Drs. Paiman Karto dalam menyampaikan laporan bahwa kegiatan ini merupakan event tahunan Pemerintah Kabupaten Banggai yang berlangsung selama 6 hari, mulai tanggal 24 sampai dengan 30 Agustus 2022.
Adapun rangkaian agenda pelaksanaan festival tersebut dimulai dengan penampilan seni budaya daerah, Central Celebes Walk, Festival Kuliner yang terdiri dari Festival Kopi dan Makanan Khas Banggai, Banggai Expo dan Lomba Olahraga Tradisional.
“Festival Teluk Lalong, bersama dengan Festival Sea-Sea di Bangkep, dan Festival Sasampe di Balut merupakan bagian dari Festival Pesona Banggai Serumpun,” jelas Paiman Karto selaku ketua panitia.
Festival Internasional Teluk Lalong Tahun 2022 dibuka secara resmi oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Ir. Moh. Faizal Mang, namun sebelum itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahudin Uno turut menyampaikan dukungan dan ucapan selamat atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Sementara Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanudin Masulili dalam sambutan mengatakan,  pelaksanaan Festival Teluk Lalong bertujuan memperkenalkan sektor pariwisata di Banggai dan meningkatkan minat berbagai pihak untuk berwisata sekaligus melakukan aktivitas bisnis serta berinvestasi.
“Target kita adalah menjadikan event ini sebagai salah satu pusat kegiatan nasional di bidang seni, budaya dan ekonomi,” jelasnya.*/pr

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button